Doremi
Hari ini, 28 Mei 2024

Hay anak-anakku, anak-anak hebat ibuk cinta kasih bunda mengkek manja HaHaha... (Ada-ada aja deh panggilan mereka mulai dari ibuk, bun, bunda, ummi, dan masih banyak lagi) gakpapa deh yang terpenting kalian senang dan tersenyum gembira.
Dear anak-anak hebat ibu tiada kata yang mampu ibuk katakan kecuali syukur yang tak henti-hentinya kepada allah.
Banyak pelajaran yang kalian berikan dalam hidup saya, mulai dari hal kecil yang barangkali tidak begitu penting sampai pada hal-hal yang tampak jelas dipelupuk mata.
kak bg, terimakasihya sudah selalu jadi baik walau kadang kita tidak mendapatkan feedback yang sama.
Terimakasih sudah menjadi bentuk penyadaran diri untuk diri ibuk khususnya, tiada lain tiada bukan pelajaran yang gak pernah ibuk dapatkan semasa sekolah kini ibuk dapat dari kalian semua.
Terimakasih untuk segala hal yang sudah kita lalui bersama.
Waktu bergulir begitu cepat
Bak air sungai yang mengalir mengikut arus
Kemanapun ia akan tetap berjalan dan akan pergi
Moment - moment yang kita rajut bersama akan segera selesai
Selesai bukan berarti tidak dapat saling bertemu
Namun ruang kita yang tak lagi satu
Tapi tak apa, wajahmu akan tetap terlihat meski terhalang oleh tembok-tembok pembatas itu
Sapa mu akan tetap menjadi suara terfavorit ditelingaku
Meski nanti kita benar berpisah
Aku berterimakasih atas segala rasa tulus yang pernah kalian beri
Dimanapun dan sampai kapanpun kau tetap jadi yang terindah (anak-anakku)
**
Hari ini, selasa
Ada kata yang ringan namun terasa berat diucapkan.
Jarang sekali mendengar kata tulus yang keluar dari bibir-bibir mungil mereka yaitu kata "maaf". Tampak sederhana namun tidak semua makhluk bisa menggunakan kata ini.
Terharu, terhela dalam hembusan nafas yang panjang (aku terdiam).
Kata itu keluar seketika aku tertampar
"Buk maafya buk"
"Maafya buk"
"Kami minta maafya buk"
"Maafya buk, kami gak ngulangin lagi deh janji"
MAAF kata yang tampak sederhana tapi maknanya dalam. Sedih terharu semua campur aduk ketika mereka mengatakan kalimat itu dengan raut wajah bersalah.
Nak, maafin ibukya yang masih terus belajar.
Kalian hebat dengan segala hal yang kalian bisa, kita sama-sama terus belajarya kak bg. Jangan lupa tegur dan ingatin ibuk kalau salah.
***
Untuk semua yang sudah kita lewati bersama, latihan hampir everyday. Penuh emosi atau bahkan sampai tangis yang kita rasain bareng rasanya itu terlalu cepat bangetya berlalunya? Padahal kita sudah lalui kurang lebih 2/3 bulan lamanya.
Meninggalkan jam pelajaran demi latihan
Kelaparan karena gak sempat beli makanan
Ditegur guru karena sering gak ada didalam kelas
dan semua itu ternyata sudah terlewati,
Kangen gak sih kalian latihan dijam pelajaran Yang mungkin itu hal yang paling disukai karena gak belajar ahahaha (semua siswa pasti paham).
Gak terasa ya ternyata waktunya cepat banget berputar. latihan berhari-hari usai hanya dalam waktu 5 menit he he he... (Tapi kalian keren bangett)
Nanti kita belajar lagiya kak bg, kita berusaha lebih keras lagi, lebih kreatif dan tentunya harus lebih ikhlas. apapun yang kita lakukan harus ikhlas dari hati supaya dibalas surga oleh Allah.
Aku mencintaimu selalu 💗
Salam sayang untuk yang tersayang.
(Doremi)🤗
Komentar
Posting Komentar